Sebuah Pola Pikir : Penuh atau Kurang?
Dunia ini adalah dunia yang makmur atau dunia yang kekurangan?
Kalau makmur, mengapa ada orang miskin? Kalau kekurangan, mengapa ada orang kaya?
1. Dunia ini penuh dengan uang atau kekurangan uang?
Orang yang merasa dunia kekurangan uang, mencari uang itu sulit, menjadi kaya itu sulit, seringkali benar-benar tidak bisa kaya.
Sementara, orang-orang yang merasa dunia penuh dengan uang, bahwa uang bertebarang di mana-mana, tinggal ditangkap saja, atau bahwa menjadi kaya itu mudah sekali, bahkan tidak perlu melakukan sesuatu yang illegal, tetapi bisa kaya dengan mudah, akan selalu menjadi orang yang kaya raya. Koin yang sama, sisi yang berbeda, yang mana yang ingin anda lihat?
2. Dunia penuh dengan prospek atau kekurangan prospek?
Sama juga, orang yang merasa mencari prospek itu sulit, jaringannya pun kecil. Orang yang merasa bahwa mencari prospek itu mudah sekali, prospek ada di mana-mana, selama mata masih melihat adanya manusia, maka itulah prospek, biasanya jaringannya pun tumbuh dengan cepat dan besar.
3. Dunia penuh dengan konsumen retail atau kekurangan konsumen retail?
Lagi-lagi, pandangan yang berbeda terhadap penjualan retail akan menghasilkan sesuatu yang berbeda pula. Banyak distributor yang merasa bahwa menjual itu sulit, siapa yang sanggup dan mau memakai produk kita, dan sebagainya, biasanya mengalami kebingungan dan kesulitan untuk mencapai omzet. Sementara orang-orang yang merasa bahwa dunia penuh dengan konsumen, lagi-lagi selama mata masih memandang adanya manusia, maka merasa bisa diajak bergabung atau beli produk, maka mereka tidak pernah kesulitan untuk mencapai omzet.
4. Dunia penuh dengan harapan atau sudah tak punya harapan?
Banyak orang merasa dunia sudah bobrok, sudah rusak, bejat semua, mencurigai semua orang, berprasangka buruk pada semua orang, biasanya hidup mereka tidak bahagia, sibuk dan pusing memikirkan sesuatu yang mereka tidak bisa mengontrol atau memiliki kuasa untuk mengendalikan.
Tetapi orang-orang yang merasa bahwa dunia ini indah, penuh harapan dan rasa syukur, banyak sekali orang-orang baik yang diberikan untuk kita akan hidup lebih tentram, bahagia, dan menjadi orang-orang yang berhasil.
From:email
Rabu, 09 Desember 2009
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar