Renungan 05 Maret 2010
OVERCOME THE WORLD - Pdt. Eddy Tatimu
Yohanes 16:30-32
“Sekarang kami tahu, bahwa Engkau mengetahui segala sesuatu dan tidak perlu orang bertanya kepada-Mu. Karena itu kami percaya, bahwa Engkau datang dari Allah.” Jawab Yesus kepada mereka:”Percayakah kamu sekarang? Lihatlah, saatnya datang, bahkan sudah datang, bahwa kamu dicerai-beraikan masing-masing ke tempatnya sendiri dan kamu meninggalkan Aku seorang diri. Namun Aku tidak seorang diri, sebab Bapa menyertai Aku.”
Yesus membuat sebuah pernyataan yang sangat mengejutkan murid-murid-Nya. Mereka tidak siap mendengarkan pernyataan seperti itu, tetapi Yesus tahu bahwa para murid itu benar-benar sudah tahu siapa Dia sebenarnya mereka berkata:”Kami percaya, bahwa Engkau datang dari Allah.” Melalui pernyataan murid-murid ini Yesus lalu membuat satu stament :”....kamu akan dicerai-beraikan masing-masing ke tempatnya sendiri, dan kamu meninggalkan Aku seorang diri. Namun Aku tidak seorang diri, sebab Bapa menyertai Aku.”
Yesus akan ditangkap, disiksa dan akhirnya dibunuh, sebab itulah prosesi keselamatan yang harus dijalankan-Nya dalam rencana Penebusan yang Mulia. Tetapi rencana penebusan ini tidak termasuk menghindarkan para murid dari segala bentuk penderitaan dan tekanan kehidupan sebagai anak-anak Allah dari realitas permasalahan duniawi. Yesus memaparkannya ketika Ia berkata :”Dalam dunia kamu menderita penganiayaan.” Yohanes 16:33.
Tak lama kemudian penderitaan Salib harus Ia pikul. Bagaimana Ia bertahan terhadap siksaan seperti itu? Kehidupan-Nya melekat kuat dalam rencana Bapa-Nya, bukan dalam hal-hal duniawi. Yesus tidak kuatir dengan tuduhan palsu orang-orang. Dia pun tidak bisa jatuh oleh peradilan atau penganiayaan duniawi. Sebab “Ia telah mengalahkan dunia.”
Ketika pencobaan datang menimpa anda, tahukah anda, apakah perkataan Pribadi-Nya kepada anda? Simak ini :”Semuanya itu Kukatakan kepadamu, supaya kamu beroleh damai sejahtera dalam Aku. Dalam dunia kamu menderita penganiayaan, tetapi kuatkanlah hatimu, Aku telah mengalahkan dunia.” – Yohanes 16:33. Amin.
Jumat, 05 Maret 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar