Jumat, 16 Januari 2009

Kegelapan Yang Paling Gelap 8

Kegelapan Yang Paling Gelap 8
Oleh: Pdt. A.H. Mandey


Hamba, hamba, tetapi berbeda dengan dua hamba yang lain. Dua hamba yang lain mempunyai lima talenta dia kerjakan, sehingga mendapat tambahan lima talenta. Yang mendapat dua talenta, mengerjakan sehingga mendapat tambahan dua talenta. Jadi dari 5, menjadi 5+5, dari 2 menjadi 2+2, artinya ada pertumbuhan, ada pertambahan. Pertambahannya nggak tanggung-tanggung, 100%, dari 5+5, dari 2+2, 100% kan? Nah, apakah maksud daripada Yesus disini? Tentang orang yang tidak mengembangkan talenta yang diberikan kepadanya? Menyembunyikannya dibawah tanah? Menuduh Allah itu Allah yang tidak adil? Akhirnya dia dibuang kedalam kegelapan yang paling gelap.

Itu adalah tempat yang sama seperti dalam Matius 8 tadi. Orang dari Timur dari Barat akan pergi duduk bersama-sama dengan Abraham, Ishak dan Yakub dalam kerajaan sorga. Mengapa? Karena talenta yang ada padanya itu - yang diberikan padanya - tidak dikembangkan; tidak berkembang dari 1 menjadi 1+1, sedangkan yang 5 menjadi 5+5, berkembang. Ada hasilnya. Yang 2 menjadi 2+2, ada hasilnya. Yang satu tidak dikerjakan. Tidak berkembang, tidak berubah.

Nah dari hal apakah ini berbicara? kalau tadi dalam contoh pertama, kalau orang dari Timur Barat berkumpul dalam kerajaan sorga, tapi anak kerajaan dibuang dalam kegelapan yang paling gelap, disebut situ: anak kerajaan, berbicara dari hal apakah itu? Berbicara dari hal iman. Sebab si penghulu laskar sudah berkata:"Aku mempunyai bawahan" dst. Kalau Yesus katakan satu kata saja, sudah beres. Yesus berkata belum pernah aku melihat iman seperti ini. Jadi ini ada hubungan dibuangnya orang ke dalam tempat yang gelap yang paling gelap itu adalah pertama kalau tidak mempunyai iman. Saudara mungkin tanya, iman yang bagaimana? Iman yang menurut ukuran Firman Allah.

Tidak ada komentar: