Senin, 22 Februari 2010

Renungan 22 Februari 2010

Renungan 21 Pebruari 2010
ALLAH MENJAWAB DOA DENGAN CARANYA SENDIRI - Pdt. Eddy Tatimu
Matius 26:44
“Ia membiarkan mereka disitu lalu pergi dan berdoa untuk ke tiga kalinya dan mengucapkan doa yang itu juga.”

Pernakah anda mengalami didalam satu pengalaman doa, ada saatnya doa anda seperti jalan tol tanpa hambatan, semuanya lancar dan terjawab. Sakit di sembuhkan, permasalahan yang mengganjal terselesaikan, usaha bertambah maju, keluarga hidup rukun dan damai. Anda beribadah dan bersyukur kepada Tuhan akan segala kebaikan-Nya.
Pada saat yang lain, permohonan anda tidak terpenuhi, yang sakit tetap sakit bahkan bertambah parah, kebutuhan keuangan tidak terpenuhi, kesempatan yang baik tidak kunjung tiba, tetapi anda masih tetap beribadah dan memuji Tuhan untuk semua hal yang anda alami.
Yang pertama mudah anda lakukan. Tetapi kasus yang kedua akan menjadi sulit, dan mungkin anda berpikir, Mengapa Tuhan tidak menolong saya? Apa yang Dia kehendaki dari saya? Masihkah Dia peduli dengan saya? Dan lain sebagainya.
Kalau demikian halnya, pandangan anda tentang Allah telah dikaburkan dengan tujuan utama dari doa. Berdoa adalah mempercayai Allah untuk melakukan apa yang Ia tahu yang terbaik bagi anda, yaitu kehidupan dan masa depan anda.
Yesus berdoa di taman Getsemani kepada Bapa-Nya bukan untuk kepentingan pribadi-Nya, tetapi Dia berkata:” Ya Bapa-Ku jikalau cawan ini tidak mungkin lalu, kecuali apabila Aku meminumnya, jadilah kehendak-Mu.” Matius 26:42. Doa ini Dia berdoa sampai tiga kali dengan mengucapkan doa yang itu juga. Dengan Dia berserah kepada kehendak Bapa, maka anda dan kita semua diselamatkan.
Allah mengasihi anda, Ia selalu bekerja untuk kebaikan anda dan yang terbaik bagi anda. Percayalah kepada-Nya. Amin.

Tidak ada komentar: