Rabu, 19 Mei 2010

Renungan 19 Mei 2010

Renungan 19 Mei 2010
SENJATA MENGALAHKAN SETAN - Pdt. Eddy Tatimu
Ibrani 2:14
“Karena anak-anak itu adalah anak-anak dari darah dan daging, maka Ia juga menjadi sama dengan mereka dan mendapat bagian dalam keadaan mereka, supaya oleh kematian-Nya Ia memusnahkan dia, yaitu Iblis, yang berkuasa atas maut.”

Janganlah anda merasa takut berbicara tentang Setan atau berpikir melawan dia dalam peperangan rohani. Meskipun tentunya kita harus berhati-hati untuk tidak memandang enteng persenjataan yang dimilikinya – Yudas 9, sebaliknya kita tidak boleh takut terhadap Iblis.
Walaupun saat ini Iblis masih beraktivitas dengan seijin Allah, tetapi dia sudah kalah mutlak. Ia adalah malaikat yang memberontak, pecundang yang sudah ditaklukkan oleh Sang Pencipta – Allah. Ia tahu bahwa nasibnya adalah akan dilemparkan kedalam lautan api dan belerang dari mana ia akan menerima pehukuman kekal – Wahyu 20:7-10.
Peralatan untuk mengalahkan dan sekaligus kemenangan bagi kita atas kuasanya adalah Kayu Salib. Waktu Yesus mati di kayu Salib, Ia membayar harga dosa-dosa kita dan menaklukkan kuasa Setan: ”Ia juga menajdi sama dengan mereka dan mendapat bagian dalam keadaan mereka, supaya oleh kematian-Nya Ia memusnahkan dia, yaitu Iblis, yang berkuasa atas maut” – Ibrani 2:14.
Di kayu Salib, Yesus “telah melucuti pemerintah-pemerintah dan penguasa-penguasa dan menjadikan mereka tontonan umum dalam kemenangan-Nya atas mereka.” Kolose 2:15.
Yesus mengalahkan Iblis di kayu Salib dengan menebus anda dari hukuman dosa, dan kematian. Setan adalah musuh yang sudah kalah, dan ia mengetahui keadaannya. Anda tidak lagi berada di bawah kuasanya tetapi dibawah kepemimpinan dan kuasa Kriustus. Haleluya. Amin.

Tidak ada komentar: